Sabtu, 22 Desember 2012

Pengabdian Seorang Mu'minah pada Batik Gumelem


Siang itu hamparan sawah di Desa Gumelem Kulon dan Gumelem Wetan, Susukan, Kabupaten Banjarnegara masih kelihatan hijau. Itu artinya masyarakat disana belum ada kesibukan untuk memanen padi. Dalam suasana seperti itu masyarakat setempat banyak memanfaatkan waktunya untuk membatik.
Menurut penduduk setempat, kegiatan seperti itu sudah rutin dilakukan oleh kaum perempuan secara turun-temurun sebagai pekerjaan sampingan selain petani dan buruh tani.
Mu’minah (81 th) dari Desa Gumelem Kulon, adalah termasuk salah satu ibu rumah tangga yang masih tetap eksis mempertahankan keberadaan batik tulis “Gumelem” di Banjarnegara. Melestarikan seni adiluhung nenek moyangnya, adalah alasan paling tepat ia mempertahankan seni rupa dua dimensional itu. Selengkapnya Klik Disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar